Fenomena "Kebersihan Sebagian dari Iman"

Kebersihan Sebagian dari Iman

Dahulu lumrah sekali kita melihat slogan-slogan ini menempel bertebaran di mana mana. di kantor, di WC umum, di sekolah, di jalan raya, di pasar, di mall dan dilain tempat. Akan tetapi jarang sekali sekarang saya temui slogan ini menempel di dinding.

Slogan "Kebersihan Sebagian dari Iman" selalu diartikan dengan membuang sampah pada tempatnya, kita selalu mengkonotasikan slogan tersebut untuk menjaga lingkungan dari kata "Kotor" sehingga bisa mencegah berbagai macam penyakit semacam demam berdarah, TBC, dan penyakit badan lainnya.

"Kebersihan Sebagian dari Iman" saya katakan sebagai Slogan karena saya tidak menemukan sebuah hadits pun yang berkata demikian. abu_hafs menjelaskan lebih rinci tentang hal ini didalam blognya.

Lalu kemanakah Slogan "Kebersihan Sebagian dari Iman" sekarang? mungkin masyarakat sekarang lebih pintar dalam menilai Slogan tersebut.

Lihatlah betapa banyak pria atau wanita yang berpakaian rapi dan bersih akan tetapi berperilaku yang tidak sesuai dengan agama, lihatlah betapa banyak orang yang sehat lagi gagah tetapi mempunyai perilaku yang tidak baik, lihatlah betapa banyak rumah, mobil yang indah mengkilap akan tetapi didapatkan dengan cara yang tidak halal, masih banyak contoh lain, kiranya pembaca dapat melihat di kehidupan sehari hari.

Seyogyanya kita melihat Slogan "Kebersihan Sebagian dari Iman" ini bukan hanya bersih dari Lahiriah saja. Kebersihan yang sebenarnya berada pada Kebersihan Hati. Itulah makna dari Slogan "Kebersihan Sebagian dari Iman" yang sebenarnya.

Mari kita budayakan kembali Slogan "kebersihan Sebagian dari Iman" menempel di semua dinding, dengan sebuah pikiran baru, bukan hanya Kebersihan Lahiriah saja yang dijaga, Kebersihan Hati pun perlu dijaga.

Semoga tulisan kecil ini dapat bermanfaat bagi kita semua, cukup banyak yang menulis tentang Kebersihan sebagian dari Iman, penulis hanya mencoba mengingatkan betapa pentingnya Kebersihan, akan tetapi Kebersihan hati jauh lebih penting.